Dalam sebuah diskusi kelompok, konflik mungkin tak terhindarkan. Namun, hal tersebut bukanlah hal yang harus ditakuti jika kita tahu cara mengelolanya dengan baik. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengelola konflik dalam diskusi kelompok tanpa pemimpin.
Menurut ahli komunikasi, Deborah Tannen, konflik dalam sebuah diskusi bisa muncul karena perbedaan pendapat dan cara berpikir antar anggota kelompok. Namun, hal tersebut bukanlah sesuatu yang negatif jika dielola dengan bijak. Dalam bukunya yang berjudul “You Just Don’t Understand: Women and Men in Conversation”, Tannen menekankan pentingnya komunikasi yang efektif dalam mengelola konflik.
Salah satu cara mengelola konflik dalam diskusi kelompok tanpa pemimpin adalah dengan mendengarkan pendapat anggota kelompok lain secara aktif. Dengan mendengarkan dengan baik, kita bisa memahami sudut pandang dan argumen yang mereka sampaikan. Hal ini sejalan dengan pendapat dari ahli komunikasi, Marshall B. Rosenberg, yang mengatakan bahwa mendengarkan dengan empati adalah kunci dalam menyelesaikan konflik.
Selain itu, penting juga untuk tetap tenang dan mengendalikan emosi saat terjadi konflik dalam diskusi kelompok. Menurut psikolog Daniel Goleman, kecerdasan emosional sangat penting dalam mengelola konflik. Dengan mengendalikan emosi, kita bisa berpikir dengan lebih jernih dan menemukan solusi yang tepat untuk konflik yang sedang terjadi.
Dalam mengelola konflik dalam diskusi kelompok tanpa pemimpin, penting juga untuk mencari solusi yang menguntungkan semua pihak. Sebagaimana dikatakan oleh ahli manajemen konflik, Kenneth W. Thomas, “Tujuan utama dalam mengelola konflik adalah mencapai win-win solution, di mana semua pihak merasa diuntungkan dari hasil kesepakatan yang dicapai.”
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kita bisa mengelola konflik dalam diskusi kelompok tanpa pemimpin dengan baik. Dengan demikian, diskusi kelompok bisa berjalan lancar dan produktif tanpa adanya perpecahan di antara anggota kelompok. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang sering berpartisipasi dalam diskusi kelompok!